Seperti malam yang selalu menemani sunyi
Seperti pagi yang selalu menceriakan hati
Seperti siang yang selalu menghangatkan jiwa
Seperti sore yang selalu menyelimuti angan .
Rindu padamu tidak akan pernah habis, aku dan semesta menyayangimu !
Bekas luka yang ku goreskan dihatimu mungkin sudah kau maafkan tapi mungkin kau tidak pernah lupa akan hal itu, sembari ku berdoa aku ingin bersua lebih lama lagi denganmu .
Apa kabar ? 3 hari yang lalu setelah pertikaian kita ini, kau memutuskan untuk membenci padaku dan selama 3 hari itu aku bertanya pada malam-malamku, dirimu dimana? Sedang apa? Sudah makan? Tidur tidak terlalu lama kan? Karena sungguh aku sakit tanpa kabar-kabar mu .
Hampir mati rasa aku dibuatnya, karena pada siapa lagi ku kan menunggu pesan-pesan singkat yang selalu aku cemaskan ? .
Aku rindu padamu dengan segala macam tingkah mu .
Aku rindu padamu dengan segala perhatian mu .
Aku rindu padamu dengan segala yang kau tampilkan saat bersua denganku .
Rinduku sebatas angan, kau tidak akan lagi bisa ku rindu seperti saat dulu, saat dimana tangan lebih dekat dari sebelumnya, saat senyum lebih dekat dari sebelumnya, saat raga sedekat nadi dari sebelumnya, kini yang ada tinggal pilu dalam hati..
Berjalan dengan sendirinya tanpa kau di sisiku lagi .
Tapi, jangan cemas kebahagianmu akan segera datang bukan lagi bersamaku melainkan pemilik hati mu yang baru .